Tahapan Normalisasi
1.
Bentuk Tidak Normal
Menghilangkan
perulangan group
2.
Bentuk Normal Pertama (1NF)
Menghilangkan
ketergantungan sebagian
3.
Bentuk Normal Kedua (2NF)
Menghilangkan
ketergantungan transitif
4.
Bentuk Normal Ketiga (3NF)
Menghilangkan
anomali-anomali hasil dari ketergantungan fungsional
Contoh Penerapan
Normalisasi Data
Bentuk Unnormal
Kode_Desa, Kode_Kecamatan, Nama_Desa, Kode_Kecamatan,
Nama_Kecamatan, No_Gardu, No_Tiang, Nama_Desa, Kode_Loket, Nama_Loket, Alamat_Loket,
No_Pelanggan, No_Pengajuan, No_KTP, Nama_Pelanggan, Alamat_Pelanggan,
Telepon_Pelanggan, Nama_Desa, Nama_Kecamatan, No_Pelanggan_Terdekat, Daya,
Tarif, Jaminan_Layanan, Jumlah_Biaya, Tgl_Pengajuan, Tgl_Pemasangan, No_Tiang,
Status_Pemasangan, Username, Password, Hak_Akses, No_Transaksi, Denda,
Total_Tagihan, Lama_Tunggakan/bulan, Tgl_pembayaran, No_Pelanggan,
Nama_Pelanggan, Alamat_Pelanggan, Nama_Desa, Nama_Kecamatan, Biaya_Beban,
Tarif_Meteran, Jumlah_Tagihan, Bulan_dan_Tahun_Tagihan, Status_Pembayaran ,
No_Transaksi, No_Pelanggan, Nama_Pelanggan, Alamat_Pelanggan, Nama_Desa,
Nama_Kecamatan, No_Tiang, Biaya_Beban, Tarif_Meteran, Jumlah_Tagihan,
Bulan_dan_Tahun_Tagihan, Status_Pembayaran, No_Transaksi, No_Pelanggan,
Nama_Pelanggan, Alamat_Pelanggan, Nama_Desa, Nama_Kecamatan, KWH_Terpakai,
Biaya_Beban, Tarif_Meteran, jumlah_Tagihan, Denda, Bulan_dan_Tahun_Tagihan,
Lama_Tunggakan/bulan, Total,_Tagihan, Denda, Jumlah_Tagihan, No_Pelanggan,
Nama_Pelanggan, Alamat_Pelanggan, Daya, Tarif, Jaminan_Langganan, Jumlah_Biaya,
No_Tiang, No_Transaksi, No_Pelanggan, Nama_Pelanggan, Alamat_Pelanggan,
Bulan_dan_Tahun_Tagihan, Biaya_Beban, Tarif_Meteran, Denda, Total_Tagihan,
Lama_Tunggakan/bulan.
Tabel 1 : Bentuk tidak Unnormalized Form (Non 1-NF table)
Normal Kesatu
Suatu
relasi memenuhi 1NF jika dan hanya
jika setiap atribut dari relasi tersebut
hanya memiliki nilai tunggal dalam satu baris atau record.
Kode_Desa, Nama_Desa,
Kode_Kecamatan, Nama_Kecamatan, No_gardu, No_Tiang, Kode_Loket, Nama_Loket,
No_Pengajuan, No_Pelanggan, No_KTP, Nama_Pelanggan, Daya, Tarif,
Jaminan_Langganan, Jumlah_Biaya, Tgl_Pengajuan, Tgl_Pemasangan,
Status_Pemasangan, Username, Password, Hak_Akses, No_Transaksi,
Alamat_Pelanggan, KWH_Terpakai Biaya_Beban, tarif_meteran, Jumlah_Tagihan,
.Bulan_dan_Tahun_Tagihan, Sattus_Pe,mabyaran, Total_tagihan, Denda,
Jumlah_Tagihan, Telepon_Pelanggan, No_Pelanggan_Terdekat.
Contoh :
Tabel 2 : Bentuk 1-NF table
Normal
Kedua
Jika suatu relasi memenuhi 1NF
dan relasi tersebut memiliki tepat satu
atribut yang membentuk kunci utama, maka relasi tersebut memenuhi 2-NF.
Desa : Kode_Desa*, Nama_ Desa
Kecamatan : Kode_Kecamatan*,
Nama_Kecamatan
Gardu : No_Gardu*
Tiang :No_Tiang*
Loket :Kode_Loket*, Nama_Loket, Alamat_Loket
Pemasangan:No_Pelangggan*,
No_Pengajuan, No_KTP, Nama_Pelanggan, Alamat_Pelanggan, Telepon_Palanggan,
No_Pelanggan_Terdekat, Daya, Tarif, Tgl_Pengajuan, Tgl_Pemasangan,
Status_Pemasangan, Jaminan_Langganan, Jumlah_Biaya.
Tagihan :No_Transaksi*, KWH_Terpakai, Biaya_Beban, Tarif_Meteran,
Jumlah_Tagihan, Bulan_dan_Tahun, Status_Pembayaran, Denda, Total_tagihan,
Lama_Tunggakan/bulan, Tgl_Pemabayaran.
Contoh :
Ketergantungan
Fungsional : Nomor, Nama => Jumlah Tagihan
Tabel 3 : Bentuk 2-NF table (satisfying 1-NF).
Normal Ketiga
Suatu relasi memenuhi bentuk III (3-NF) jika dan hanya jika :
a. Relasi tersebut memenuhi 2-NF.
b. Setiap
atribut bukan kunci tidak tergantung secara
fungsional kepada atribut bukankunci yang
lain dalam relasi tersebut.
Desa : Kode_Desa*,
Kode_Kecamatan**, Nama_ Desa
Kecamatan : Kode_Kecamatan*,
Nama_Kecamatan
Gardu : No_Gardu, Kode_Desa**
Tiang :No_Tiang*, No_Gardu**
Loket :Kode_Loket*, Nama_Loket,
Alamat_Loket
Pemasangan :No_Pelangggan*,
No_Tiang**, No_Pengajuan, No_KTP, Nama_Pelanggan, Alamat_Pelanggan,
Telepon_Palanggan, No_Pelanggan_Terdekat, Daya, Tarif, Tgl_Pengajuan,
Tgl_Pemasangan, Jaminan_Langganan, Jumlah_Biaya, Status_Pemasangan.
Tagihan :No_Transaksi*,
No_Pelanggan**, KWH_Terpakai, Biaya_Beban, Tarif_Meteran, Jumlah_Tagihan,
Bulan_dan_Tahun_Tagihan, Status_Pembayaran
Tunggakan :Denda, Total_tagihan,
Lama_Tunggakan/bulan, Tgl_Pemabayaran, No_Transaksi**, Kode_Loket**.
Contoh :
Tabel 5 : Bentuk Normal 3